Banyuwangi, harianlenteraindonesia.co.id. Dinas Kesehatan Banyuwangi menggelar rapat koordinasi (Rakor) persiapan pelaksanaan program kegiatan tahun 2025 yang dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum, Choiril Ustadi Yudawanto, serta sejumlah pejabat terkait, bertempat di Aula Rasad Oesman, Selasa (11/2/2025).
Turut hadir dalam rapat tersebut, Kepala Bagian Organisasi Bappeda, Kepala Badan Kepegawaian, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian, Kepala Bidang Penilaian Kinerja dan Penghargaan, serta perwakilan organisasi profesi seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI).
Selain itu, Kepala Puskesmas se Banyuwangi juga mengikuti rapat guna memperkuat koordinasi dalam persiapan program tahun ini.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes), Amir Hidayat, dalam sambutannya mengatakan, pentingnya kolaborasi di antara tenaga kesehatan untuk menangani berbagai isu kesehatan yang menjadi fokus Kabupaten Banyuwangi.
“Beberapa diantaranya adalah pemberantasan Tuberkulosis (TBC), peningkatan cakupan imunisasi, penurunan angka stunting, serta upaya menekan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB),” terangnya.
Selain itu, kata dia, program terbaru yang baru diluncurkan yaitu, cek kesehatan gratis (CKG), juga menjadi perhatian utama.
“Program ini diharapkan dapat berjalan lancar dengan dukungan penuh dari kepala puskesmas, organisasi profesi, serta lintas sektor terkait,” tukasnya.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum, Ustadi menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) di Banyuwangi harus bekerja sama dan menjaga kekompakan dalam membangun sektor kesehatan.
Ia menambahkan, bahwa dukungan dari Pemkab sangat diperlukan agar program-program kesehatan yang telah dirancang dapat terealisasi secara optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Dengan adanya rapat koordinasi ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat bersinergi dalam menjalankan program kesehatan yang telah dirancang untuk tahun 2025, demi mewujudkan yang lebih sehat dan sejahtera,” pungkasnya.
Penulis: Aji