harianlenteraindonesia.co.id – Edukasi untuk menjaga kebersihan lingkungan terus digencarkan. Masyarakat juga harus memiliki kesadaran memilah sampah di rumah.
Salah satunya yakni lewat gerakan World Cleanup Day, yang mengajak dan mengedukasi masyarakat untuk memiliki kesadaran membersihkan, menjaga dan memelihara lingkungan mulai dari diri sendiri, rumah dan masyarakat.
“Masyarakat perlu tahu bahwa menanggulangi masalah sampah dapat dilakukan dengan cara memilah sampah dari rumah,” ujar Liana Trisnawati, Ketua Komite Lingkungan Lions Clubs.
Setelah melakukan pemilahan sampah di rumah setiap hari, Anda bisa mengumpulkan dan membawa ke bank sampah untuk ditimbang. Kegiatan seperti ini bisa meningkatkan nilai ekonomi sirkular.
Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Rosa Vivien Rahmawati juga mengajak masyarakat untuk memilah sampah dari rumah. Kemudian ikut mensejahterakan bank sampah agar bisa dikelola dengan baik.
“Sampah ini bisa jadi bahan baku daur ulang yang mandiri, tidak impor lagi. Mari kita gunakan sampah sebagai sesuatu yang meningkatkan nilai ekonomi sirkular,” tambah Rosa.
Sedangkan Ronald Atmadja dari Tirta Fresindo Jaya Le Minerale mengatakan, masyarakat harus bekomitmen dalam menjaga dan merawat lingkungan. Karena itu, edukasi memilah sampah dari rumah ini terus digencarkan.
“Edukasi memilah sampah dari rumah yang merupakan salah satu kunci sukses agar kegiatan daur ulang dengan konsep sirkular ekonomi bisa berjalan dengan baik dan efisien,” tutupnya.