Dispendik Banyuwangi Hadiri Kegiatan BBPMP Provinsi Jatim Advokasi Pemda dalam Ketercapaian Program PAUD dan Wajar 13 Tahun di Surabaya 

  • Whatsapp

Banyuwangi, harianlenteraindonesia.co.id

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI (Kemendikbud) melalui Balai Besar Penjaminan Mutu (BBPMP) Provinsi Jawa Timur menggelar advokasi bagi Pemerintah Daerah (Pemda) di Shangri-La Hotel Surabaya yang dilaksanakan pada Kamis sampai Sabtu (18/20/7/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BBPKP Jatim Sujarno dan Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Hikmah Bafaqih serta diikuti ratusan peserta perwakilan dari 38 Dinas Pendidikan Kabupaten dan Kota se-Jawa Timur.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kabupaten Banyuwangi, H. Suratno, S.Pd., MM., melalui Sekertaris Dinas (Sekdin), Dr. H. Alfian, M.Pd., yang mewakili Bupati Banyuwangi mengatakan, diharapkan melalui kegiatan ini, program PAUD dan Wajar 13 tahun dapat tercapai.

Melalui pesan singkat, Rabu (24/7), Sekdin Pendidikan Banyuwangi Alfian menjelaskan, saya hadir mewakili Bupati yang diminta menjadi narasumber praktik dalam menangani anak tidak sekolah.

Sekdin Pendidikan Banyuwangi Alfian menyampaikan apresiasinya terhadap upaya kali kedua yang dilakukan BBPMP Jatim.

Alfian berharap, melalui kegiatan ini dapat menemukan masalah dan dicarikan solusinya dari hulu ke hilir. Penyebab masalah melalui program penciptaan sekolah ramah sosial ekonomi, Sekolah Orang Tua Hebat (SOBAT), Garda Ampuh, SAS, dan lain-lain.

“Kita satu-satunya yang memiliki backbone ATS bekerja sama dengan Pusdatin sebagai aplikasi yang melibatkan operator desa dan semua surveyor satuan pendidikan dalam penanganan anak tidak sekolah,” tutur Alfian.

“Kami akan mengumpulkan data, melakukan verifikasi lapangan, mencari tahu penyebabnya, memberikan pendampingan, hingga proses penanganannya. Jangan sampai masih ada anak usia sekolah yang tidak bersekolah,” pungkasnya.

Penulis: Aji

Pos terkait