harianlenteraindonesia.co.id – Membersihkan paru-paru untuk menjaga kesehatannya sangat penting dilakukan oleh semua orang. Paru-paru yang terpapar polusi dan asap bisa membuat dada seseorang terasa penuh, sesak, atau meradang. Lendir dapat berkumpul di paru-paru kemudian menangkap mikroba dan patogen hingga menyebabkan rasa sesak.
Menghirup polusi udara, asap rokok, dan racun lainnya bisa merusak paru-paru, bahkan menyebabkan kondisi kesehatan memburuk. Untuk membantu membersihkan paru-paru dari lendir dan iritan atau meredakan dada tersumbat serta gejala tidak nyaman lainnya mungkin perlu teknik khusus.
Mengutip dari Medical News Today, Senin (21/12/2020), berikut ini beberapa metode yang bisa dicoba untuk membuka saluran udara, meningkatkan kapasitas paru-paru, dan mengurangi peradangan hingga membantu mengurangi efek polusi serta asap di paru-paru.
1. Terapi uap
Terapi uap atau inhalasi uap dapat membantu membuka saluran udara dan mengeluarkan lendir paru-paru. Uap ini berfungsi menambah kehangatan dan kelembapan pada udara yang dapat meningkatkan pernapasan dan membantu mengencerkan lendir di dalam saluran napas dan paru-paru. Menghirup uap air dapat memberikan kelegaan langsung dan membantu Anda bernapas lebih mudah.
2. Batuk yang terkontrol
Batuk adalah cara tubuh mengeluarkan racun secara alami yang terperangkap di dalam lendir. Ini akan mengencerkan lendir berlebih di paru-paru. Anda bisa mempraktikkannya dengan cara duduk di kursi dengan bahu rileks, jaga kedua kaki tetap rata di lantai . Lalu, lipat lengan di atas perut. Tarik napas perlahan melalui hidung dan buang napas secara perlahan sambil mencondongkan tubuh ke depan, mendorong lengan ke perut. Batuk 2 atau 3 kali sambil mengembuskan napas. Dengan mulut sedikit terbuka, tarik napas perlahan melalui hidung. Istirahat dan ulangi seperlunya.
3. Drainase postural
Drainase postural yaitu berbaring dalam posisi berbeda, menggunakan gravitasi untuk mengeluarkan lendir dari paru-paru. Praktik ini dapat meningkatkan pernapasan dan membantu mengobati atau mencegah infeksi paru-paru. Teknik ini berbeda tergantung posisinya.
4. Olahraga
Olahraga teratur dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental, serta menurunkan risiko berbagai kondisi kesehatan, termasuk stroke dan penyakit jantung. Ini juga meningkatkan sirkulasi, membuat tubuh lebih efisien dalam menghilangkan kelebihan karbon dioksida yang dihasilkan tubuh saat berolahraga. (Red)
