Depok, harialenteraindonesia.co.id
Forum perangkap daerah kecamatan Cimanggis 2026 mengambil tema, mewujudkan kecamatan Cimanggis dalam mengawal pondasi pembangunan menuju Depok maju.Acara digelar bertempat di aula kecamatan,Rabu (26/2/25).
Hadir,staf Ahli bidang Sumber Daya Manusia dan Kemasyarakatan, Diah Sadiah mewakili walikota Depok Supian Suri.
Diah Sadiah dalam sambutannya mengatakan,forum Renja Perangkat Daerah kecamatan Cimanggis mengklasifikasikan.
Kesepakatan dimana sebelumnya telah dilaksanakan Musrenbang untuk menyelaraskan dan mensinkronisasikan masalah di wilayah Cimanggis.
Masih Diah,pasangan Walikota Depok, Supian – Chandra memiliki empat (4) misi, pertama peningkatan produktivitas masyarakat secara inklusif melalui pembangunan yang selaras. Kedua, percepatan pembangunan infrastruktur yang maju dan ramah lingkungan.
Ketiga pengembangan ekonomi kreatif berbasis teknologi. Keempat transformasi pelayanan publik.Kecamatan Cimanggis mendapat point ke-4,transformasi pelayanan publik,ujarnya.
Sebagai narasumber tampak kepala dinas UMKM,Mohammad Thamrin bersama Nessi Annisa Handari dari dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) serta Yuli dari bidang pelayanan.
Kepala dinas UMKM Mohammad Thamrin mengatakan,omset dan asetnya kurang dari 2 miliar masuk kategori usaha mikro sehingga kalau di lihat data BPS sekitar Rp.120.000-an.
“Kenapa Data ini banyak sekali karena sekarang usaha mikro apapun juga dia mau jualan cendol dia mau jualan apa cilok dia mau buka bengkel buka warung yang memproses nomor izin berusahanya melalui OSS sekarang isinya sudah online langsung ke Kementerian.”
Dari UMKM yang ada sudah memperoleh izin usaha kalau di data memiliki izin itu sebanyak 3900-an dari 6000 usaha.
Untuk Cimanggis dari Tahun 2022 sampai dengan 2024 diambil platnya di tingkat kota baru sebanyak 523 UMKM yang sudah di lakukan pelatihan,jelasnya.
Pada forum renja kecamatan Cimanggis ini,tampak camat Cimanggis Dody Setiawan beserta jajaran,perwakilan TNI dan Polri serta OPD bersama umdangan lainnya.(joh).
