Memahami Perbedaan Solar dengan Bio Solar

  • Whatsapp

harianlenteraindonesia.co.id – Ada banyak jenis bahan bakar minyak atau BBM untuk kendaraan. Pemakaian jenis-jenis BBM itu disesuaikan dengan spesifikasi mesin.

Dan, BBM tersebut adalah sumber daya yang tidak bisa diperbarui. Melihat hal tersebut, beragam bahan bakar alternatif digunakan, salah satunya biosolar. Namanya mengandung kata solar, tapi biosolar berbeda dengan solar.

Perbedaan utama solar dan biosolar terletak pada bahan pembuatannya. Solar berasal dari fosil, sedangkan biosolar berasal dari tanaman atau bahan nabati.

Menggunakan tanaman yang mudah ditemukan dan dibudidayakan, wajar jika banyak pihak meyakini biosolar merupakan solusi tepat untuk menggantikan bahan bakar fosil di masa yang akan datang. Selain dari bahan pembuatannya, ada beberapa perbedaan solar dan biosolar yang perlu Anda ketahui seperti dilansir Garda Oto, Selasa (9/6/2020).

Kandungan Energi

Karena bahan yang digunakan tak sama, kandungan energi dari kedua bahan bakar tersebut juga berbeda. Biosolar memiliki kandungan energi yang lebih rendah daripada solar.

Perbedaan tingkat kandungan energi antar keduanya diperkiraan mencapai 11 persen. Dengan kandungan energi yang lebih rendah, dapat dipastikan bahwa tenaga yang dihasilkan oleh biosolar lebih kecil daripada solar biasa.

Kadar Sulfur

Dalam kasus ini, biosolar tentu lebih unggul dibanding solar. Selain itu, karbon dioksida yang dihasilkan juga jauh lebih rendah. Dari sini, bisa kita tarik kesimpulan bahwa biosolar lebih ramah lingkungan dibandingkan solar.

Kekuatan Proses Oksidasi

Perbedaan lainnya terletak pada kekuatan proses oksidasi biosolar yang tidak sekuat solar. Kekuatan proses oksidasi yang lebih rendah menyebabkan masalah pada proses penyimpanan. Masalah ini dapat mengakibatkan penyumbatan pada beberapa bagian mesin. (red)

Pos terkait