Owner CV Usaha Jaya Sutiyono membelakangi ground breaking Masjid Terapung di Ancol Jakarta Utara. (Foto : Frans Doli – Lentera Indonesia)
Jakarta, harianlenteraindonesia.co.id
“Saya kira Masjid Terapung itu ada di Ancol yang satu – satunya ada di indonesia. Mesjid Terapung juga untuk wisata yang bisa menampung orang banyak hal itu sangat bagus”, hal ini dijelaskan Owner CV Usaha Jaya Bersama Sutiyono kepada Lentera Indonesia baru – baru ini di Ancol Jakarta Utara.
Dikatakan Owner CV Usaha Jaya Makmur Sutiyono, memang dulu ada rencana membuat mesjid terapung tapi nggak jadi. Dimana masjid terapung yang ada di Ancol ini tempatnya sangat strategis. Saya spesialis untuk pondasi masjid terapung di air laut, ungkapnya.
Kemudian ditambahkan Sutiyono, pembuatan pondasi masjid terapung ini mungkin ball up dibawah air surut laut. Dimana pembuatan masjid terapung dilaut ini permanen. Saya hanya menjalankan tugas saja untuk tiang pancang sekian kedalaman 24 meter. Namun kedalaman pemancangan tiang pancang ada yang berbeda ada yang 24 meter ada juga yang 20 meter. Maka itu semua pondasi itu dilihat dari struktur tanahnya.
Kemudian dijelaskan lagi oleh sutiyono, yang ini kita buat dulu pondasi pemancangan masjid terapung kelihatannya untuk jalan masuknya dulu. Untuk itu ada 65 titik tiang pancang secara bertahap untuk jalan masuknya saja 5 meter. Pekerjaan itu memakan waktu 1 bulan.
Selain itu juga ada tehnik pondasi pancang sistem beban untuk jembatan masjid terapung ada 65 titik untuk 30 meter tahap pertama. Maka itu masjid terapung ini untuk tempat sholat yang bisa menampung 2000 orang kemudian lagi masjid terapung ini juga untuk wisata rohani, jelasnya. (Frans Doli – Lentera Indonesia)